Lanjutan dari cerita sebelumnya , mudah-mudahan masih cukup seru untuk dibaca ya :) 

setelah bermalam di kota Malang, hari ini kami melanjutkan perjalanan ke Batu. Seperti biasanya aku sudah mempersiapkan itinerary super panjang, tapi mengingat malang hujan terus setiap hari di akhir pekan ini, jadi aku udah mempersiapkan hati untuk ga ngoyo dan ikhlas kalo ternyata ga semua tempat bisa dikunjungi. 

Setelah checkout dari hotel, kami makan siang dulu di Rumah makan Bebek Sinjay yang lokasinya ga terlalu jauh dari hotel kami sebelumnya. Resto ini termasuk dalam salah satu rekomendasi restoran yang wajib di kunjungi di malang, walau kemudian aku tau ternyata bebek sinjay ini asalnya dari madura dan punya banyak cabang di berbagai kota di Indonesia. Bebeknya enak dan ternyata porsinya besar banget , kami berdua hampir aja ga habis makannya 🙈 

 Kelar foto-foto, kayanya ga lengkap ke Batu kalo ga makan sate kelinci. Pengen banget nyobain, maka mampirlah kami ke resto sate kelinci yang dipilih berdasarkan rating tertinggi di tripadvisor. 

Ternyata daging kelinci rasanya hampir mirip ayam. Jujur sebagai pecinta sate kambing, kalo disuruh milih kayanya aku lebih milih sate kambing sih. Adikku yang sebelumnya sudah lebih dulu liburan ke Malang bener-bener ga ketelen 1pun sate kelinci, inget kelincinya dirumah katanya. Padahal kan kelinci hias (yang biasa di pelihara di rumah-rumah) beda sama kelinci pedaging, walaupun sama-sama lucu haha.

Setelah kenyang, kami kembali ke hotel dan istirahat. Hujan rintik masih saja turun, suami jadi tertantang untuk berenang di kolam renang yang ditutupi kabut. Bener-bener ga keliatan apa-apa, gunung yang biasanya terlihat jelas dari kolam renang hotel pun ga terlihat sama sekali. Jujur aku khawatir saat suami bilang mau berenang, takut suami hipotermia. Tapi syukurlah hal itu ga terjadi, beliau bilang suprisingly ketika masuk kolam, ternyata airnya jadi hangat. mungkin karna suhu air lebih tinggi dibanding suhu udara kali ya..

Rencana kami selanjutnya adalah main ke Alun-alun kota batu dan cobain ketan legenda yang terkenal itu. Tapi karena hari sudah sore, jadi di putuskan untuk melanjutkan jalan-jalannya setelah magrib. 

---***---

Setelah sholat magrib, dengan jaket tebal kami motoran cari bakso malang untuk menghangatkan badan. Saking dinginnya dari mulut keluar asap putih seperti di drama korea :D 

Mampirlah kami ke salah satu resto bakso yang lokasinya ga terlalu jauh dari hotel, milihnya pun asal cap-cip-cip liat toko bakso yang lokasinya paling dekat menurut Waze. Untungnya Waze mengarahkan kami ke Bakso Pemuda yang ternyata merupakan bakso yang terkenal di kota Batu. 

Seperti harga baso di kota Malang, harga untuk seporsi bakso legenda juga cukup murah. Di Palembang ga mungkin dapet baso seharga ini, ya ada sih mungkin.. tapi rasanya ga dijamin wkwk.

Kelar makan bakso, seperti rencana awal, kami mau mampir ke Alun-alun kota Batu. Karena sudah masuk waktu sholat isya, jadi kami sholat dulu di Masjid An-nur  yang lokasinya tepat di depan alun-alun. 

Alun-alun kota Batu malam itu dipenuhi pengunjung, banyak sekali bis pariwisata yang parkir di depan masjid di depan Alun-alun. Terdapat banyak penjual makanan berbagai rupa, sampai-sampai kami pusing mau cobain yang mana. Jadi diputuskan beli air mineral saja ;p

Sebelum pulang ke hotel, kami mampir dulu di Pos ketan legenda. Aku liat resto kentan ini banyak di rekomendasikan di akun instagram wisata kota batu dan juga di tripadvisor, bikin penasaran banget sama rasanya.  FYI aja, harapan aku terhadap rasa ketan ini cukup tinggi, mengingat antriannya yang puanjaaaang dan juga karena Rahimahallah nenekku punya resep ketan duren yang super juara, harapannya sih, kalo ketan mereka seterkenal itu, berarti paling engga rasanya menyamai rasa ketan duren bikinan nenekku. Syukur-syukur kalo lebih enak :)

Untuk rasanya, jujur buatku biasa aja :) tapi lain orang lain selera yaaa..

Dihari ke 4 ini kami rencananya mau main ke beberapa objek wisata. Tujuan pertama kami hari ini adalah Peternakan kuda Mega Star. yang menarik dari tempat wisata ini adalah perkebunan bunga mataharinya, ga terlalu luas tapi pengunjung boleh foto-foto dengan bebas. 

Lanjut.. 

Sebelum makan siang kami mampir ke museum angkut.. 

Keliling museum angkut udah berasa keliling dunia :) dari lokal sampe Amerika tempoe dulu, semua ada. Aku dan suami juga sempet masuk ke dalam replika pesawat kepresidenan Indonesia pertama. Beberapa tahun lalu aku sempet naik ke The First Presidential Jet "Air force One" di Museum of Flight di Seattle Amerika serikat. Jujur terlihat agak berbeda dari desain dan fasilitas pesawat kepresidenan Indonesia dan Amerika. Yang membedakan lagi adalah kalo yang di museum angkut hanya replika sedangkan yang di Amerika emang pesawat asli yang dipake President John F. Kennedy :)

Ternyata keliling museum angkut cape juga..

Suami pengen makan yang pedas-pedas, kebetulan kemarin sempet liat ada Bebek slamet disekitar alun-alun batu, jadi kami putuskan untuk makan siang disana. 

Hari sudah sore, sedang list tempat wisata yang mau didatangi masih banyak, kami sadar betul ga mungkin bisa mengunjungi semuanya mengingat waktu yang super singkat dan cuaca batu yang sedang kurang bersahabat. Gapapa, dengan begini kami jadi punya alasan untuk bisa berlibur lagi ke Batu bersama anak-anak, InsyaALLAH.

Destinasi terakhir kami hari itu adalah Taman bunga selecta. Senengnya di dataran tinggi tuh gitu, buah dan bunga-bunga cantik tumbuh dengan subur. 

Bunga-bunga yang ditanam di selecta ga jauh berbeda dengan yang di Batu flower garden, bedanya disini lebih tertata rapih jadi enak dilihat. Karna hujan kembali deras, kami bergegas pulang ke hotel untuk packing karna besok siang akan melanjutkan perjalanan dengan travel ke Surabaya. Udah cape keliling seharian, jadi diputuskan makan malem pesen dari resto hotel aja.

Sebelum berangkat ke Surabaya, pagi ini kami memanfaatkan tiket petik apel gratis yang diberikan hotel. Disediakan buggy car bagi pengujung untuk menuju ke lokasi kebun apel. Kebetulan saat kami datang, buah apelnya baru selesai dipanen, jadi cuma tersisa sedikit yang masih menempel dipohon ;p Jujur hari itu lagi ga mood makan apel karna perut masih kenyang sehabis sarapan pagi tadi. Ga lama kami kembali ke kamar dan bersiap check out. 

Wishlist kalo ke malang lagi :

goa pinus, taman kelinci, coban rondo, omah kayu, cafe sawah pujon kidul, desa wisata pujon kidul, eco green park, ssky parks kota batu, coban putri, Coban talun waterdall (+ hutan pinus dan taman bunga), Jatim Park, pasar apung nusantara (malam hari), Petik jeruk di Dau, petik strawberry, petik apel di kusuma agrowisata, bukit paralayang (malam hari).

banyak yaaa ;p , itu belum sama wisata-wisata yang baru buka pasca pandemi haha

Sampai jumpa lagi kota Batu, semoga suatu saat nanti bisa kembali kesini dalam kesempatan dan waktu yang baik :) aamiin..

Pertama kali ke Malang