FAQ : Pregnancy after laparatomy ectopic surgery

Assalamuaikum, kali ini aku akan mencoba menjawab beberapa pertanyaan yang paling sering aku terima terkait kehamilan pasca operasi ekt...



Assalamuaikum,
kali ini aku akan mencoba menjawab beberapa pertanyaan yang paling sering aku terima terkait kehamilan pasca operasi ektopik.


Program hamil apa yang aku jalani ?
Sejujurnya ga ada yang spesifik, yang aku lakukan adalah berusaha ga terlalu overthinking dengan omongan orang dan ga terlalu mikirin "kok orang udah hamil tapi aku belum ?". Selain itu berusaha mendekatkan diri dan senantiasa berpositif thinking sama rencana keputusan Allah Subhanahuwata'ala. Semua orang punya waktunya masing-masing, Percaya saja bahwa akan ada pelangi setelah badai :) oya satu lagi, aku dan suami juga mengkonsumsi buah zuriat tapi waktu itu bolong-bolong juga sih, Alhamdulillah dengan izin Allah  2 kali mengkonsumsi zuriat 2 kali juga aku dikaruniai kehamilan. Kalo mau sharing lebih jauh tentang ini, via japri aja yah.

Bagaimana rasanya hamil setelah operasi ektopik ?
Biasa aja, gak gimana-gimana. Alhamdulillah.

Kenapa tidak menceritakan kehamilan di blog ?
Karena mau menjaga perasaan teman-teman yang sedang berjuang. Mungkin ada di antara kalian yang jadi sedih dan bertanya-tanya kapan giliran hamil itu tiba, sama seperti aku dulu. Pertanyaan seperti itu menimbulkan rasa sedih yang kadang orang lain ga mengerti. Perjuangan dan takdir tiap orang berbeda, aku takut ikhtiarku benar-benar dijadikan patokan dan benar-benar diharapkan yang akhirnya menimbulkan kekecewaan karena belum tentu takdirku akan sama seperti takdirmu. Jujur ini aja maju mundur mau cerita di blog, setelah si ade umurnya 10 bulan baru memutuskan menulis ini karena sampai saat ini masih banyak ectopic survivor yang mengontakku via email dan DM instagram tentang pengalaman hamilku. Jadi aku pikir mungkin ini saatnya untuk berbagi.

Apakah perut sering terasa keram sebelum hamil ?
Perut pernah terasa keram tapi aku rasa bukan karena operasi ektopik yang aku lakukan

Apakah mitha konsul atau check up ke dokter ? dan kapan seharusnya saya konsul ke obgyn ?
Jujur karena drama salah diagnosa saat hamil ektopik, aku sempat trauma dateng ke obgyn dan akhirnya memberanikan diri untuk mengecek kondisi rahimku 1 tahun pasca operasi besar. Alhamdulillah hasilnya baik-baik saja. Menurutku bila teman-teman merasa ada yang tidak wajar dari kondisi teman-teman seperti perut nyeri, keputihan dan lain-lain akan lebih baik segera konsul ke obgyn agar masalahnya cepat ditangani.

apakah mitha melakukan HSG ?
Ngga, sempat bilang sama suami tapi kata suami ngga usah karna suami yakin tuba ku yang tersisa baik-baik aja mengingat dokter bedah yang mengoperasiku bahwa tuba ku yang tersisa dalam kondisi yang optimal. Tapi ga ada salahnya juga teman-teman melakukan HSG, biar tau kondisi tuba mu seperti apa.

Melahirkan normal / caesar ?
Sebetulnya bisa normal tapi karena saat aku melahirkan sebelum 3 tahun setelah operasi ektopik dan anakku sungsang terlilit tali pusar, jadi persalinan caesar merupakan pilihan yang tepat.

Jadi bekas jahitan ektopik dibuka lagi ya karena operasi caesar ?
Buat yang ga tau, jadi bentuk jahitan operasi ektopikku seperti dibawah ini

sumber
Jadi saat operasi caesar, dengan sangat terpaksa dokter membuka lagi jahitan ini. ya kalo harus buka line baru bisa-bisa banyak amat coraknya perut eik.

gimana rasanya pasca operasi caesar ?
Sakit saat awal obat bius hilang dan belajar bangun dari tempat tidur, tapi Alhamdulillah dalam beberapa hari sakitnya hilang. Emang aku sengajain ga dirasa-rasain, entah karena itu atau karena rasa sakit caesar lebih kecil dari rasa sakit operasi ektopik. Wawlahua'lam.

Biar ga terlalu sakit, teman-teman harus belajar bangun dari tempat tidur dan bolak balik badan beberapa jam setelah operasi dilakukan (dengan arahan dokter temen-temen tentunya).


--------------------------------

Jadi itu dulu ya teman-teman, nanti kalo ada pertanyaan lagi akan aku tulis disini.

Salam,
Mitha




You Might Also Like

0 komentar